Daerah  

95 Persen Karyawan Lokal! Ini Strategi PT TAS Kendari dalam Pemberdayaan Masyarakat Sekitar

Para karyawan PT Tiara Abadi Sentosa (TAS) mendengarkan arahan dari manajemen perusahaan dalam kegiatan pengarahan rutin di area kerja, Kelurahan Tondonggeu, Kecamatan Nambo, Kota Kendari. Foto: Dok. Istimewa.

Kendari – PT Tiara Abadi Sentosa (TAS) menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pemberdayaan masyarakat lokal.

Perusahaan yang beroperasi di Kelurahan Tondonggeu, Kecamatan Nambo, Kota Kendari ini mempekerjakan sebanyak 95 persen karyawannya dari warga sekitar.

Humas PT TAS, Hendra, mengungkapkan bahwa pihaknya secara aktif merekrut masyarakat dari Kelurahan Sambuli dan Tondonggeu untuk bekerja di perusahaan sejak awal berdiri.

“Kami pekerjakan masyarakat sekitar perusahaan yang berada di Kelurahan Sambuli dan Tondonggeu sebanyak 80 karyawan,” ungkap Hendra, Rabu (18/6).

Menurutnya, langkah tersebut bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk komitmen jangka panjang perusahaan dalam menyejahterakan lingkungan sosial di sekitar wilayah operasional.

“Ini komitmen kami sejak awal, dan akan terus kami laksanakan. Bagaimana kami memberdayakan masyarakat sekitar,” tegasnya.

Tak hanya membuka lapangan kerja, PT TAS juga menjamin kesejahteraan para karyawannya.

Hendra menegaskan bahwa perusahaan menggaji seluruh karyawan sesuai upah minimum regional (UMR) serta memberikan jaminan kesehatan sebagai bagian dari tanggung jawab perusahaan.

“Jadi karyawan kami gaji UMR, jaminan kesehatan kami bayarkan, dan memang itu tanggung jawab perusahaan terhadap karyawan,” pungkasnya.

Lebih dari sekadar menciptakan lapangan kerja, PT TAS juga aktif menyalurkan bantuan sosial melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan.

Berbagai fasilitas umum dibangun untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar, termasuk pembangunan masjid dan infrastruktur dasar.

Salah satu bentuk konkret dari program CSR tersebut adalah pembangunan masjid di Kampung Pelangi, Kelurahan Tondonggeu, dengan total anggaran bantuan senilai Rp675 juta.

Tak hanya itu, perusahaan juga membantu penyediaan sarana air bersih bagi warga di kawasan tersebut.


Editor: Redaksi

error: Content is protected !!