Muna Barat – Sebuah rumah di Desa Langku-langku, Kecamatan Tiworo Tengah, Kabupaten Muna Barat, mengalami kerusakan parah setelah tertimpa dua pohon yang tumbang secara beruntun pada Kamis (13/2) malam.
Pemilik rumah, Hijriah, mengatakan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 19.30 WITA. Musibah ini bermula ketika sebuah pohon mangga tumbang akibat angin kencang.
Pohon tersebut menimpa pohon kelapa di dekatnya, menyebabkan pohon kelapa ikut roboh dan menimpa rumah Hijriah.
“Jadi pohon mangga tumbang duluan, lalu kena pohon kelapa, dan pohon kelapa itu akhirnya menimpa rumah saya,” jelas Hijriah pada Jumat (14/2).
Beruntung, saat kejadian rumah tersebut dalam keadaan kosong. Hijriah tengah berada di tempat penyulingan nilam, sementara istri dan anaknya berlindung di rumah orang tua yang bersebelahan dengan rumah mereka.
“Pas angin kencang datang, istri dan anak saya langsung mengamankan diri ke rumah orang tua yang tidak jauh dari situ,” bebernya.
Akibat kejadian ini, rumah Hijriah mengalami kerusakan cukup parah, terutama di bagian atap dan dinding sisi kiri depan.
Ia memperkirakan kerugian mencapai sekitar Rp7 juta karena harus mengganti bahan bangunan seperti atap, kayu, dan balok, serta membayar tenaga tukang.
Musibah ini telah dilaporkan kepada pemerintah desa dan pihak kepolisian. Kapolsek Tiworo Tengah, IPDA Muhammad Saleh, mengatakan bahwa pihaknya langsung mengirimkan anggota ke lokasi setelah mendapat laporan.
“Begitu mendapat informasi, kami langsung turun ke TKP untuk membantu membersihkan puing-puing pohon tumbang dan menenangkan korban,” ujar Saleh.
Ia juga mengimbau warga untuk lebih waspada terhadap hujan deras yang disertai angin kencang, mengingat potensi pohon tumbang yang dapat membahayakan keselamatan dan harta benda.
Editor: Denyi Risman