Kendari – Aksi balapan liar kembali menebar maut di jalanan Kota Kendari. Kali ini, seorang pejalan kaki meregang nyawa setelah dihantam pengendara motor berkecepatan tinggi di depan Exodus, Jalan Brigjen M. Yunus, Kelurahan Lepo-lepo, Kecamatan Baruga, pada Minggu (23/2) dini hari.
Seakan menjadi raja jalanan tanpa aturan, pengendara motor yang diduga ikut dalam balapan liar itu melarikan diri setelah menabrak korban hingga tubuhnya terseret jauh di atas aspal. Salah satu kerabat korban, La Apeng, menggambarkan betapa tragisnya kejadian ini.
“Tubuh korban jauh terseret setelah ditabrak motor berkecepatan tinggi, itu pemotor melarikan diri,” ungkapnya.
La Apeng menambahkan, korban tak lagi bergerak usai kecelakaan, dengan luka-luka yang begitu parah akibat hantaman keras dan gesekan dengan aspal.
“Kami meminta pihak Polresta Kendari untuk segera meringkus pelaku. Ini korban hanya kuli bangunan dan tulang punggung keluarganya di Lohia (Kabupaten Muna),” tuturnya dengan nada haru dan geram.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Kendari, Ipda Zainal, membenarkan insiden memilukan tersebut. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
“Iya, benar, pemotor menabrak pejalan kaki dan melarikan diri, sedangkan korban meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari,” ujarnya.
Ia menambahkan, pelaku yang melaju dari arah selatan menuju utara dengan kecepatan tinggi menghantam korban hingga terseret. Kini, pihak kepolisian tengah memburu pelaku yang bertanggung jawab atas insiden maut ini.
Aksi balapan liar yang terus merajalela di Kendari seolah menjadi momok yang mengintai nyawa pengguna jalan. Polisi diharapkan bertindak tegas agar tak ada lagi korban berikutnya.
Editor: Denyi Risman