Surabaya – Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi menjalin kerja sama strategis dengan perusahaan teknologi asal Korea Selatan, Arasoft Co. Ltd., dalam rangka pembangunan kota cerdas (smart city) berbasis transformasi digital.
Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Wali Kota Baubau, Yusran Fahim, dan CEO Arasoft, Kang Juong Hyon, di Surabaya, Jumat (9/5).
Dalam siaran pers yang diterima redaksi Sultranesia.com, Senin (12/5), Kepala Dinas Kominfo Baubau, Andi Hamzah Machmud, menjelaskan bahwa kerja sama ini akan fokus pada penerapan teknologi EPUB 3.0 untuk mendukung digitalisasi layanan publik dan pengembangan infrastruktur kota cerdas.
Teknologi tersebut diklaim mampu memberikan lompatan besar dalam integrasi informasi, pelayanan digital, hingga edukasi masyarakat.
“Nota kesepahaman ini menjadi fondasi penting bagi kerja sama lanjutan. Ini adalah langkah konkret Pemkot Baubau dalam mendorong transformasi digital dan kolaborasi global,” tegas Andi Hamzah.
Melalui kerja sama ini, Baubau akan mengadopsi sejumlah solusi teknologi unggulan dari Arasoft, termasuk platform penulisan multibahasa NamoAuthor, sistem manajemen konten PintuAra, serta tampilan digital multi-platform Dabonda.
Tak hanya fokus pada pengembangan smart city, kolaborasi ini juga membuka peluang besar untuk digitalisasi sektor pendidikan dan pelestarian konten lokal.
Langkah ini menegaskan komitmen Wali Kota Yusran Fahim dalam memajukan Baubau menuju kota modern, efisien, dan inklusif melalui integrasi teknologi mutakhir.
Penandatanganan MoU ini sekaligus menandai keterbukaan Baubau terhadap inovasi global dalam mendorong pembangunan berkelanjutan berbasis digital.
Editor: Denyi Risman
