Konawe – Setelah peristiwa kebakaran hebat yang melanda kapal TB. FIVE STAR 01 pada Senin (12/5) dini hari, perhatian dan dukungan langsung datang dari Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) Cabang Sulawesi Tenggara (Sultra).
Ketua KPI/ITF Sultra, Capt Rahmat, hadir langsung di lokasi kejadian di Jetty Timur Luar Slot 75 A, Pelabuhan Morosi, Desa Tani Indah, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe.
Dalam kunjungan kerja sosial ini, Capt Rahmat tidak datang sendiri. Ia didampingi oleh jajaran pengurus KPI Sultra, yakni Sekretaris, Humas, dan Bidang Operasional.
Kehadiran mereka menjadi simbol solidaritas dan kepedulian terhadap para kru kapal yang selamat dari musibah.
“Kami dari KPI Sultra turut prihatin atas musibah ini. Alhamdulillah, crew semua selamat. Ini yang paling penting. Hari ini kami hadir untuk memberikan semangat dan memastikan mereka tidak sendirian,” ujar Capt Rahmat di sela kunjungannya.
Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 Wita dan diduga berasal dari dapur kapal. Api dengan cepat menjalar hingga ke ruang makan, memaksa seluruh kru meninggalkan kapal tanpa sempat menyelamatkan barang dan dokumen penting.
Menurut Capt Rahmat, peristiwa ini harus menjadi pengingat bagi semua pihak tentang pentingnya penerapan standar keselamatan kerja laut yang lebih ketat, termasuk pelatihan berkala kepada kru kapal dalam menangani situasi darurat.
“Musibah bisa terjadi kapan saja, tapi mitigasi dan kesiapan kru bisa menyelamatkan nyawa. Ini yang harus kita dorong ke semua pemilik kapal dan otoritas terkait,” tegasnya.
Dari keterangan sumber lain, pihak kepolisian dan Syahbandar telah melakukan investigasi awal di lokasi kejadian pada pagi hari.
Sementara itu, suasana di sekitar pelabuhan masih dijaga ketat untuk mendukung proses penyelidikan.
KPI Sultra menyatakan akan terus mengawal kasus ini dan memastikan hak-hak para pelaut terpenuhi, termasuk perlindungan pascakejadian.
Editor: Denyi Risman
