Berita  

Pemkab Mubar Bentuk Satgas Pemeriksa Kesehatan Hewan Kurban

Pj Bupati Muna Barat, Dr Bahri. Foto: Denyi Risman/Sultranesia.

Muna Barat – Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra) mengintensifkan pemeriksaan hewan ternak di sejumlah kandang menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 H. Hal itu dilakukan untuk memastikan hewan ternak layak menjadi hewan kurban.

Penjabat (Pj) Bupati Mubar, Dr Bahri, mengatakan, pihaknya menyiapkan tim satgas pemeriksaan hewan kurban yang terdiri dari dokter hewan, paramedik dan penyuluh pertanian.

Nantinya mereka akan melaksanakan berbagai macam pelayanan pemeriksaan kondisi hewan kurban secara gratis. Antara lain pemberian vaksinasi PMK secara gratis kepada peternak, pemberian obat cacing dan vitamin terhadap ternak-ternak yang nantinya akan dipakai untuk hewan kurban.

“Ada dua dokter hewan yang bertanggung jawab atas vaksin ini, dibantu oleh mantri hewan, serta paramedik. Mereka juga memberikan tanda identitas (ear tag) kepada ternak di Mubar.” ungkap Bahri, Rabu (28/6)

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Nestor Jono, meminta kepada masyarakat selektif memilih hewan kurban.

“Kalau bisa hewan yang akan disembelih saat Idul Adha nanti adalah yang benar-benar sehat dan aman,” ujar Nestor Jono.

Menurutnya, sapi yang sudah divaksin akan ditandai dengan ear tag yang dipasang di telinga hewan. Ear tag tersebut berisi barcode dimana jika di scan QR bisa terhubung dengan aplikasi yang mengungkapkan riwayat vaksinasi.

Sementara itu, Dokter hewan Mubar, Muhni mengatakan, tim yang telah dibentuk Pemda Mubar melalui Dinas Pertanian ini telah bekerja sejak Selasa (27/6).

Dari hasil pemeriksaan sementara hewan ternak yang ada di Mubar, kata dia, tidak ada hewan yang sakit atau tidak memenuhi syarat sebagai hewan kurban.

“Kami cek hewan dari fisik maupun umur Alhamdulillah semua sehat,” singkat Muhni.


Laporan: Denyi Risman

error: Content is protected !!