Jakarta – Bertempat di Djakarta Teater, Pandawa Lima resmi mendeklarasikan dukungan terhadap Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 mendatang.
Dalam acara yang dihadiri seluruh Korwil Pandawa Lima se-Indonesia, Prabowo Subianto hadir dan membuka acara.
Kehadiran Prabowo langsung mendapatkan sambutan meriah dari relawan Pandawa Lima yang kompak memakai baju warna putih.
Prabowo pun sempat menyalami beberapa orang yang duduk di barisan depan sebelum ia duduk di kursi yang telah disediakan.
Saat naik di atas panggung, Prabowo tersenyum dan melambaikan tangan kepada seluruh simpatisan dan relawan pendukungnya, termasuk Ketua Pandawa Lima Korwil Jawa Timur Raya Sumantoro.
Pandawa Lima yang dipimpin oleh Ketua Letjend TNI (Purn) Eko Wiratmoko dan Sekjend Muh Ryano Panjaitan adalah kombinasi apik yang menggabungkan antara relawan purnawirawan TNI Polri yangg berpengalaman dan unsur pemuda yang memiliki semangat dan militan.
Sehingga Prabowo dalam pidatonya merasa optimis bahwa Pandawa Lima dapat secara signifikan mempertebal jarak suara Prabowo-Gibran dengan paslon lain, karena kombinasi relawan Pandawa Lima dan unsur pemuda tersebut adalah reinkarnasi dari tim Bravo Lima yang dibina langsung oleh Luhut Binsar Panjaitan (LBP) yang menjadi sosok kunci kemenangan Presiden Jokowi dalam dua kali Pilpres.
Wujud keyakinan LBP terhadap Prabowo tersebut bukan tanpa alasan. Menurut Raya, agenda pembangunan yang diusung Prabowo-Gibran adalah keberlanjutan dari program pembangunan yang telah Presiden Jokowi usung.
Sehingga LBP sebagai Pembina Pandawa Lima secara tegas menyatakan dukungannya. Hal ini menurut Raya, terkonfirmasi melalui bergabungnya Kartika Sjahrir yang mewakili LBP pada deklarasi Pandawa Lima pada Jumat 1 Desember 2023 lalu.
“Sehingga tidak ada lagi alasan untuk meragukan keberpihakan LBP pada Lilpres kali ini,” kata Raya Sumantoro.
Pada kesempatan itu juga, Pandawa Lima berkomitmen untuk berjuang bersama Prabowo Subianto guna mencapai tujuan memenangkan Pilpres 2024 mendatang.
Selain itu, Pandawa Lima yang dibina langsung oleh Luhut Binsar Panjaitan menjadi kekuatan untuk optimisme menjemput kemenangan.
Editor: Muh Fajar
