Berita  

Akhir Pencarian: Remaja yang Lompat di Jembatan Teluk Kendari Ditemukan Tewas

Petugas SAR Gabungan mengevakuasi jasad Riski Nurul (19) yang ditemukan sekitar 67 meter dari titik jatuh di Jembatan Teluk Kendari, Senin (28/4) sore. Foto: Dok. Istimewa.

Kendari – Operasi pencarian terhadap Riski Nurul (19), remaja yang nekat melompat dari Jembatan Teluk Kendari, berakhir duka. Tim SAR Gabungan menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia, Senin (28/4) sore.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amiruddin A.S., mengungkapkan, korban ditemukan sekitar pukul 16.45 Wita, atau lebih dari 16 jam setelah aksi nekat itu terjadi.

“Pada pukul 16.45 Wita Tim SAR Gabungan menemukan korban dalam keadaan MD sekitar 67 meter arah timur laut dari titik jatuh korban, selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka dan diserahterimakan kepada pihak keluarga,” ujar Amiruddin dalam keterangan resminya.

Dengan ditemukannya korban, Operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.

Riski Nurul diketahui melompat dari Jembatan Teluk Kendari pada Minggu (27/4) sekitar pukul 23.50 Wita. Sebelum kejadian, ia sempat mengirim pesan terakhir kepada pacarnya melalui WhatsApp, berisi foto Jembatan Teluk Kendari dan kalimat “Sunyi saya lompat.”

Upaya pencarian melibatkan puluhan personel dari berbagai instansi, antara lain KPP Kendari, Polairud Polda Sultra, Polres Kendari, KP3 Kendari, KSOP Kendari, Lanal Kendari, hingga keluarga korban. Peralatan yang digunakan meliputi rescue car, ambulance, rubber boat, kapal KP Penguin, peralatan selam, Aquaeye, hingga perlengkapan evakuasi dan medis.

Saat operasi berlangsung, cuaca di sekitar lokasi dilaporkan berawan.

Ditemukannya jasad Riski mengakhiri drama pencarian yang menyita perhatian publik di Kendari sejak malam kejadian.


Editor: Denyi Risman

error: Content is protected !!