Daerah  

Aktivitas Sesar Aktif Picu 7 Gempa Sehari di Konawe dan 1 di Buton Selatan, Ini Data BMKG

Ilusterasi. Foto: Dok. iStockphoto.

Kendari – Aktivitas sesar aktif di wilayah Tenggara Besulutu, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), memicu rentetan gempa bumi dangkal yang mengguncang wilayah tersebut sepanjang hari ini, Rabu (23/4).

Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kendari, tercatat tujuh gempa terjadi di wilayah Konawe, serta satu gempa di wilayah Buton Selatan.

Rangkaian gempa dimulai pada pukul 13.38 WITA dengan magnitudo 2,7 yang berlokasi 1 km tenggara Besulutu, disusul gempa bermagnitudo 2,1 pada pukul 14.11 WITA di 1 km barat daya Sampara.

Getaran terus berulang hingga mencapai puncaknya pada pukul 14.32 WITA dengan gempa bermagnitudo 3,4 yang dirasakan warga di Konawe, Konawe Selatan, dan Kota Kendari dengan intensitas III MMI.

“Gempa-gempa tersebut merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif yang berada di wilayah Tenggara Besulutu,” terang Rudin, Kepala Stasiun Geofisika Kendari.

Setelah itu, gempa terus terjadi secara sporadis di sekitar lokasi yang sama, termasuk di Morosi dan Besulutu dengan kekuatan bervariasi antara magnitudo 1,9 hingga 2,5.

Gempa terakhir di wilayah Konawe tercatat pukul 18.37 WITA dengan magnitudo 1,9. Sementara itu, gempa bermagnitudo 3,5 juga tercatat pukul 20.05 WITA di wilayah Buton Selatan, tepatnya 48 km barat daya Batu Atas, dengan kedalaman 27 km.

Hingga berita ini dirilis pukul 21.05 WITA, belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa akibat gempa-gempa tersebut. BMKG juga memastikan seluruh gempa yang terjadi tidak berpotensi tsunami.

Rudin mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu menyesatkan. “Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan warga untuk menjauhi bangunan yang retak atau rusak dan memeriksa kondisi rumah sebelum kembali ke dalamnya pasca gempa.

BMKG terus memantau aktivitas tektonik di wilayah Sultra dan menyatakan hingga saat ini belum terjadi gempa susulan.


Editor: Denyi Risman

error: Content is protected !!