Muna – Kabar membanggakan datang dari dunia bulu tangkis Kabupaten Muna. Seorang atlet muda asal daerah ini berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan menjuarai ajang bergengsi Jagoan Juara Sulawesi Series 2025 di Makassar.
Adalah Imam, atlet tunggal remaja putra yang sukses mengharumkan nama Muna. Putra pasangan Trisno dan Rosmawati itu tampil luar biasa sejak babak awal, menyingkirkan sejumlah unggulan hingga akhirnya keluar sebagai juara.
Remaja dari klub Victory ini dikenal sebagai sosok pekerja keras dengan tekad yang kuat untuk terus berkembang.
Pelatihnya, Yoga Sidik, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian tersebut. Dari dua atlet yang dikirim ke kejuaraan itu, satu berhasil menembus podium tertinggi sementara satu lainnya terhenti di perempat final.
“Ini di luar target kami. Dari dua atlet yang dikirim, satu jadi juara dan satu lagi kandas di 8 besar. Kami sangat bersyukur dengan hasil ini,” kata Yoga.
Ia menambahkan, kunci kesuksesan atlet muda terletak pada kepercayaan diri, kerja keras, dan kedisiplinan dalam berlatih. Yoga juga berharap prestasi Imam bisa menjadi motivasi bagi atlet-atlet muda lainnya di Muna.
“Harus percaya diri dan yakin bisa berprestasi di tingkat nasional. Tidak ada yang tidak mungkin selama mau berjuang,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) Kabupaten Muna, La Ode Muhram Naadu, turut memberikan apresiasi atas prestasi membanggakan ini.
Menurutnya, PBSI Muna selalu memberikan bonus bagi atlet berprestasi sebagai bentuk dukungan dan motivasi.
“Alhamdulillah, ini prestasi yang membanggakan. Kami selalu menyiapkan bonus bagi atlet yang berprestasi. Ke depan, kami juga akan menggelar kejuaraan rutin untuk menumbuhkan semangat dan persaingan sehat. Di Muna banyak klub, dan masyarakat sangat antusias dengan bulu tangkis. Hampir tiap bulan ada turnamen,” jelas Muhram.
Kejuaraan Jagoan Juara Sulawesi Series 2025 sendiri digelar di Gedung Olahraga (GOR) MBC Borong, Makassar, pada 29 Oktober hingga 2 November 2025.
Ajang ini diikuti oleh para atlet terbaik dari seluruh Sulawesi. Prestasi Imam menjadi kejutan manis, mengingat dirinya bukan termasuk dalam daftar unggulan sejak awal turnamen.
Editor: Muh Fajar








