Baru 15 Menit Masuk Rutan Unaaha, Dua Tahanan Langsung Diserang dan Dipulangkan ke Polres Konawe

Ilustrasi Rutan. Foto: Dok. Istimewa.

Konawe – Dua tahanan titipan dari Polres Konawe nyaris menjadi korban penganiayaan oleh sesama narapidana, hanya 15 menit setelah tiba di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Unaaha.

Insiden mengejutkan ini terjadi pada Jumat (16/5) pagi, sekitar pukul 10.43 WITA.

Tiga tahanan yang tiba saat itu adalah MA, MT, dan SU. Namun, hanya berselang beberapa menit setelah memasuki lingkungan Rutan, dua di antaranya yakni MA dan SU diduga langsung diserang oleh sejumlah warga binaan.

Serangan tersebut diduga dipicu oleh persoalan pribadi yang terbawa dari luar Rutan, mulai dari kasus utang-piutang, penipuan, hingga penggelapan mobil rental.

Aksi penyerangan berlangsung cepat dan memicu kekacauan di dalam Rutan, tepat saat jam kunjungan berakhir dan warga binaan diarahkan kembali ke blok masing-masing.

Petugas piket, Hery, yang tengah berjaga saat itu, segera berupaya melerai dan mengamankan kedua tahanan yang menjadi sasaran amarah.

“Kejadian begitu cepat sehingga keadaan menjadi kurang kondusif. Petugas mencoba meredam untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Kedua tahanan tersebut kemudian diamankan di dalam Pos Utama,” ujarnya, dikutip melalui laporan resmi yang diterima redaksi Sultranesia.com pada Minggu (18/5).

Menyadari potensi gangguan keamanan yang lebih besar, Kepala Rutan Unaaha, Hery Kusbandono, segera mengambil langkah cepat dengan menghubungi pihak kepolisian untuk menjemput kembali kedua tahanan tersebut.

Tidak sampai 15 menit berada di dalam Rutan, keduanya langsung dikembalikan ke Polres Konawe demi menjaga keselamatan dan ketertiban di lingkungan Rutan.

“Hal ini dikarenakan suasana di dalam Rutan tidak kondusif. Belakangan diketahui, tahanan tersebut selama di luar Rutan memiliki beberapa permasalahan dengan beberapa warga binaan,” ujar Kepala Rutan.


Editor: Denyi Risman

error: Content is protected !!