Bentuk Rasa Syukur Bisa Pimpin Mubar, Pj Bupati Gelar Khitanan Massal

Pj Bupati Mubar, Dr Bahri, hadir dalam khitanan massal yang digelar. Foto: Dok. Denyi Risman/Sultranesia.com.

Muna Barat – Sebanyak 305 peserta mengikuti khitan massal atau sunat massal gratis di SMP Negeri 2 Kusambi, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (25/9).

Sunatan massal yang dihelat Penjabat (Pj) Bupati Mubar, Dr Bahri, tersebut melibatkan tenaga kesehatan dalam pelaksanaannya, yakni 15 orang dokter umum dan 1 dokter spesialis bedah anestesi, 60 orang perawat, dan sejumlah tenaga farmasi hingga bidan.

Pada kesempatan itu, Dr Bahri mengatakan, sunatan massal ini adalah bentuk kesyukurannya menahkodai Mubar yang hampir 4 bulan sejak dilantik 27 Mei 2022 lalu. Selain itu, perhatian dan kepedulian dirinya kepada masyarakat yang kurang mampu.

“Ini rasa syukur saya kepada masyarakat selama memimpin Mubar. Kegiatan ini juga untuk memberikan kemudahan dan pelayanan sunatan massal gratis bagi anak-anak dari keluarga yang kurang mampu,” ucapnya.

Saat berada di lokasi, Direktur Perencanaan Keuangan Daerah Kemendagri ini turut memberikan semangat dan pemahaman kepada anak-anak peserta sunatan massal.

Menurutnya, khitan memang merupakan salah satu syariat Islam yang harus dilaksanakan bagi anak laki-laki, selain itu khitan juga menjadi media untuk menjaga kebersihan dan kesehatan alat vital.

“Semua anak-anak di sini hebat dan pemberani, menunjukkan bahwa sudah mengerti makna dari khitanan. Kita doakan kepada seluruh anak-anak yang hari ini di sunat, semoga menjadi anak yang sholeh,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Mubar, La Ode Mahajaya menyampaikan, ada sebanyak 305 peserta yang mengikuti sunatan massal ini.

Ia mengatakan, antusias warga untuk mengikuti sunatan massal ini sangat luar biasa. Terbukti jumlah pesertanya melebihi dari target yang sudah ditentukan.

“Target peserta 250 orang, namun hingga hari pelaksanaan masyarakat yang telah mendaftar mencapai 305 peserta sehingga bupati menambah kuota 80 lagi,” ungkapnya.

Diketahui kegiatan sunat massal ini adalah kali kedua setelah Minggu 28 Agustus 2022 lalu dipusatkan di Sekretariat Islamic Center, Desa Ondoke Kecamatan Sawerigadi. Dilokasi tersebut, sedikitnya 261 orang anak menjadi peserta khitan.


Laporan: Denyi Risman

error: Content is protected !!