Bilboard-Baliho Calegnya Dirusak-Dicuri, Gerindra Sultra Lapor Polisi

Dalam laporan tersebut menjelaskan bahwa pencurian baliho dilakukan di billboard yang terpasang di tiga titik yaitu Andonohu, Wuawua dan Lepolepo. Foto: Dok. Istimewa.

Kendari – DPD Partai Gerindra Sulawesi Tenggara (Sultra) melaporkan tindak pidana pencurian dan perusakan di Mapolresta Kendari pada 12 Januari 2024 lalu.

Laporan itu dibuat atas hilang dan dirusaknya baliho Caleg DPR RI Gerindra, Dessy Indah Rachmat di beberapa billboard yang ada di Kota Kendari. Hilangnya baliho tersebut tak hanya sekali saja tapi telah terjadi berkali-kali.

DPD Partai Gerindra Sultra yang mengutus kadernya Jusmadi membuat laporan polisi. Dalam laporan tersebut menjelaskan bahwa pencurian baliho dilakukan di billboard yang terpasang di tiga titik yaitu Andonohu, Wuawua dan Lepolepo.

“Kalau dihitung-hitung ada lima kali pencurian ini terjadi, bahkan bukan hanya baliho yang dicuri, plat besinya juga dicuri seperti yang di Andonohu yang di depan toko Marina,” kata Jusmadi di Polresta Kendari, Sabtu (13/1).

“Itu terjadi mulai dari 16 Desember 2023 lalu dan terakhir lagi dicuri 5 Januari 2024. Jadi setiap kami pasang baliho Caleg DPR RI yang juga ada gambar Prabowo-Gibran pasti dicuri bahkan dirusak,” sambungnya.

Laporan tersebut juga dibenarkan Sekertaris DPD Gerindra Sultra, Safarullah yang mengatakan dirinya sangat menyayangkan ada pihak-pihak yang dengan sengaja merusak Atribut Partai Gerindra.

Drinya meminta pihak berwajib untuk segera bertindak karena hal tersebut dilakukan dengan sengaja.

“Kalau sekali mungkin kami maklumi ini sudah berkali-kali dan kami yakin ada pihak yang sengaja melakukan ini. Entah apa tujuan mereka lakukan ini kami meminta pihak kepolisian mengusut tuntas dan memprosesnya sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

Kasatreskrim Polres Kendari, AKP Fitrayadi membenarkan laporan tersebut. Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

“Benar ada laporan itu dan sedang kami lakukan pendalaman atas laporan tersebut. Dimana ada dua titik yang dilaporkan pencurian di tempat yang berbeda,” pungkasnya.


Editor: Muh Fajar

error: Content is protected !!