Muna Barat – Feri KMP Pulau Rubia resmi melayani rute Tondasi-Torobulu mulai Jumat (28/3). Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, yang menggunting pita di atas kapal.
“Hari ini merupakan Jumat berkah di bulan Ramadan. Warga Muna Barat telah lama menantikan jalur penyeberangan feri Tondasi-Torobulu, dan hari ini, jalur tersebut resmi beroperasi,” ujar La Ode Darwin.
Rute baru ini menjadi prioritas La Ode Darwin dalam 100 hari kerja pertamanya. Sebelumnya, warga Muna Barat hanya memiliki opsi feri ke Kasipute (Bombana) yang beroperasi dua kali seminggu. Kini, dengan keberangkatan setiap hari ke Torobulu, waktu tempuh lebih efisien, terutama menjelang Lebaran.
Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara, Muhammad Rajulan, mengakui kecepatan eksekusi proyek ini di luar perkiraan.
“Awalnya kami pesimis, karena membuka rute baru seperti ini biasanya tidak cukup waktu tiga bulan. Pak bupati minta satu bulan, dan ternyata bisa. Pengoperasian lintas Tondasi-Torobulu di bawah kepemimpinan Bupati La Ode Darwin begitu cepat,” katanya.
General Manager PT ASDP Cabang Baubau, Jamaluddin, juga mengapresiasi langkah cepat yang diambil Pemda Muna Barat.
“Pak bupati gercep (gerak cepat), bukan sekadar omong kosong. Saat ini masih disubsidi oleh Pemda, tetapi ke depan, saya optimis rute ini bisa menjadi jalur komersial,” ujarnya.
ASDP memastikan kesiapan operasional feri setiap hari di rute tersebut.
“Insya Allah, ASDP sebagai perusahaan milik negara siap melayani jalur penyeberangan Tondasi-Torobulu setiap hari,” tambah Jamaluddin.
Dengan beroperasinya KMP Pulau Rubia, konektivitas Muna Barat semakin terbuka, memberikan akses lebih mudah dan cepat bagi masyarakat.
Editor: Denyi Risman
