Cekcok saat Pesta Miras, Pria di Konut Tewas Dibacok Rekannya

Pria di Konawe Utara (Konut) berinisial H (30) tewas dibacok sebilah parang oleh rekannya berinisial AB (39) saat sedang pesta minum minuman keras (Miras). Foto: Dok. Istimewa.

Konawe Utara – Pria di Konawe Utara (Konut) berinisial H (30) tewas dibacok sebilah parang oleh rekannya berinisial AB (39) saat sedang pesta minum minuman keras (Miras).

Peristiwa itu terjadi di Desa Toreo Kecamatan Wawolesea Kabupaten Konawe Utara pada Sabtu (20/4) sekitar pukul 03.20 WITA.

Kapolsek Lasolo IPTU Andi Taufan mengatakan, pelaku AB merupakan adik kandung Kepala Desa Toreo dan masih ada hubungan kekeluargaan dengan korban H.

IPTU Andi Taufan menjelaskan, awalnya korban, pelaku dan taman-temannya pesta miras di sebuah rumah di desa setempat pada Jumat (19/4) sekitar pukul 23.00 WITA.

Selanjutnya sekitar pukul 01.30 WITA, pelaku korban dan rekannya pindah ke sebuah gazebo dekat dengan acara pesta, kemudian mereka karaoke bersama.

Saat itu, pelaku dan korban sempat terlihat cekcok. Pelaku mengatakan bahwa korban salah paham, namun seorang teman pelaku sempat menasehati agar tak diladeni.

Tak lama berselang pelaku sudah tak kelihatan di acara karaoke. Kuat dugaan pelaku mengambil parang.

Benar saja, sekira pukul 03.20 WITA, tiba-tiba terdengar suara tebasan, korban pun langsung tersungkur dengan luka bacokan di bagian leher bawah telinga.

Seorang saksi juga sempat melihat pelaku mencabut parang yang tertempel di leher korban.

Usai melakukan aksinya, pelaku langsung kabur, dan korban berada di gazebo dengan luka parah bekas bacokan.

Pihak kepolisian yang menerima laporan itu langsung menuju TKP, mengevakuasi korban.

Kapolres Konawe Utara AKBP Priyo Utomo mengatakan saat ini tim gabungan Opsnal Satreskrim dan Satintelkam sedang mencari keberadaan pelaku yang melarikan diri.

“Agar sekiranya masyarakat yang melihat pelaku segera memberikan informasi keberadaannya sehingga anggota bisa mengamankannya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” pungkasnya.


Editor: Muh Fajar

error: Content is protected !!