Kendari – Dua pemuda bernama Muh Haris Tahir (19) dan Muh Randi (19) ditikam di Jalan Singa, Lorong Macan, Komplek BTN Batu Marupa, Kelurahan Wundumbatu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari pada Minggu (23/10) sekitar pukul 04 30 WITA.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol M Eka Fathurahman menjelaskan, awalnya kedua korban mengendari motor hendak pulang ke rumahnya di BTN Batu Marupa.
Kemudian, korban berhenti di sebuah kios di depan Toko HBM Anduonohu untuk membeli rokok.
Saat itu pelaku diduga bernama Rama datang untuk membeli rokok dengan kondisi mabuk. Korban dan pelaku kemudian saling menatap.
“Saat itu pelaku berkata kenapa kamu lihat saya, korban jawab saya tidak lihat kamu, kemudian pelaku memukul korban, dan dibalas, terjadilah perkelahian di situ,” jelas Eka, Senin (24/10).
Karena korban melihat pelaku membawa badik yang disimpan di pinggangnya, kedua korban langsung berboncengan motor melarikan diri pulang ke rumahnya.
“Pelaku juga mengejar korban menggunakan sepeda motor,” katanya.
Saat tiba di depan rumah korban, korban memanjat pagar karena kondisi pagar rumah korban terkunci. Pelaku juga memanjat pagar rumah korban dan langsung menikam kedua korban.
“Akibat penikaman itu, kedua korban mengalami luka pada bagian dada sebelah kiri, dahi sebelah kiri, jari kanan, jari kiri dan pergelangan lengan kiri,” uria Kapolresta.
Setelah menikam, pelaku langsung kabur. Kedua korban dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Kasus tersebut kini ditangi Polresta Kendari. Pelaku juga sedang diburu.
Editor: Wiwid Abid Abadi
