Kendari – Lembaga servei Jaringan Suara Indonesia (JSI) merilis hasil survei terbaru mereka untuk Pilkada Kolaka Timur (Koltim) Tahun 2024.
Hasilnya, pasangan nomor urut satu, Abd Azis dan Yosep Sahaka unggul telak dengan elektabilitas mencapai 73,6 persen.
Di posisi kedua ditempati pasangan calon nomor urut dua, Arwin dan Ismail Iskandar dengan elektabilitas 17,3 persen.
Dan di posisi terakhir ditempati pasangan nomor urut tiga, Dalle Efendi dan Suhaemi Nasir dengan elektabilitas hanya 5,2 persen.
Dalam survei JSI itu juga, masih ada 3,6 persen pemilih di Kolaka Timur belum menentukan pilihannya pada Pilkada Serentak 2024 mendatang. Sisanya, sebesar 0,2 persen memilih tidak menjawab atau merahasiakan pilihannya.
Tingginya elektabilitas Abd Azis dan Yosep Sahaka itu, menurut Direktur Lembaga Survei Jaringan Suara Indonesia, Popon Lingga Geni tak lepas dari tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Abd Azis selama menjadi Bupati Kolaka Timur.
“Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Abd Azis sebagai Bupati Kolaka Timur juga sangat tinggi, sebesar 86,1 persen menyatakan cukup puas/sangat puas. Dan hanya 11,8 persen saja yang kurang puas/tidak puas. Sisanya 2,1 persen tidak tahu,” ungkap Popon dalam keterangannya kepada media ini, Jumat (4/10).
Begitupula dengan kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Timur di bawah kepemimpinan Abd Azis yang dinilai oleh masyarakat sangat baik.
“Sebesar 89,1 persen responden menilai kinerja Pemkab Kolaka Timur sangat baik. Hanya 7,7 persen yang menilai kurang baik, sisanya 3,2 persen tidak tahu,” ungkapnya.
Selain itu, kinerja Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur selama dipimpin oleh Abd Azis juga dinilai sudah sesuai harapan masyarakat.
“67,2 persen responden menilai Kinerja Pemkab Kolaka Timur di bawah komando Abd Azis sudah sesui harapan. 27,1 persen menganggap belum sesuai harapan, dan sisanya 5,7 persen tidak menjawab,” pungkasnya.
Dijelaskan, pengumpulan data untuk hasil survei ini berlangsung pada 20 hingga 25 September 2024 menggunakan teknik sampling multistage random sampling dengan jumlah responden awal 440 responden.
Wawancara tatap muka dengan responden menggunakan kuesioner, dengan margin of error sebesar ± 4,8 persen dengan selang kepercayaan 95 persen. Semua populasi pemilih di Kabupaten Kolaka Timur juga memiliki kesempatan yang sama untuk terpilih sebagai responden.
Editor: Denyi Risman
