Berita  

Kapolres Pasuruan Kota Lunasi Biaya Sekolah Anak Korban Laka Kereta Api

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dr Raden Muhammad Jauhari bersedia mengangkatnya sebagai anak asuh. Foto: Dok. Istimewa.

Pasuruan Kota – Ingat dengan Muhammad Sholeh Marzuqi, bocah 14 tahun yang ditinggalkan ayah, ibu dan ketiga suadaranya karena tertabrak kerata api di Dusun Kasuran, Desa Rejoso Lor, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan.

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dr Raden Muhammad Jauhari bersedia mengangkatnya sebagai anak asuh. Dan kini Kapolres menepati janjinya dengan melunasi biaya pendidikan Sholeh di Ponpes Nurul Habib Bangil, Kabupaten Pasuruan.

Kapolsek Purworejo Kompol Endy Purwanto yang ditunjuk langsung untuk melaksanakan perintah tersebut segera mengurus segala sesuatunya di Ponpes Nurul Habib Bangil.

“Kapolres Pasurua Kota menunjuk saya secara langsung untuk mengurusi segala sesuatunya yang berkaitan dengan saudara Muhammad Soleh Marzuki, karena sudah menjadi anak asuh dari beliau,” kata Kompol Endy, Senin (9/1).

Kompol Endy menjelaskan, Kapolres Pasuruan Kota memerintahkan untuk segera berkoordinasi dengan pengurus Ponpes Nurul Habib Bangil untuk biaya belajar SPP bulanan termasuk makan dan laundry dari saudara Muhammad Sholeh Marzuqi.

Di tempat terpisah, AKBP Jauhari mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bentuk tanggungjawabnya.

“Ini adalah bentuk rasa tanggung jawab saya kepada Muhammad Sholeh Marzuqi sebagai anak asuh saya, agar dia dapat meneruskan sekolah dan kelangsungan hidupnya,” kata Kapolres.

“Semoga dapat bermanfaat di dunia maupun di akhirat dan dapat menjadi anak sholeh yang dapat dibanggakan oleh orang tuanya yang telah mendahuluinya,” pungkasnya.


Editor: Wiwid Abid Abadi

error: Content is protected !!