Berita  

Karyawan Butik Emas Asal Kendari Tewas di Hotel Surabaya

Petugas mengevakuasi jenazah Ali Akbar untuk dibawa ke RSUD dr Soetomo. Foto: Dok. Istimewa.

Surabaya – Seorang pria bernama Ali Akbar T (37), warga Kadia, Kendari, Sulawesi Tenggara, ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar hotel di Jalan Hayam Wuruk, Wonokromo, Surabaya, Kamis (9/1) sekitar pukul 10.00 WIB. Ali diketahui bekerja sebagai karyawan di sebuah butik emas.

Korban pertama kali ditemukan oleh pihak hotel setelah rekan korban melaporkan bahwa korban tidak merespons saat dihubungi. Resepsionis kemudian mengecek kamar korban dan menemukan korban sudah tidak bernyawa dalam posisi miring di lantai kamar.

Kapolsek Wonokromo Kompol Hegy Renanta melalui Kanit Reskrim Ipda M. Zahari menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan Tim Inafis Polrestabes Surabaya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Tidak ada tanda kekerasan. Kami belum tahu (penyebab) ini masih proses penyelidikan,” ujarnya dikutip melalui Radar Surabaya, Kamis (9/1).

Dari informasi yang dihimpun, korban diketahui menginap di hotel tersebut sejak 5 Januari 2025 untuk keperluan kerja.

Terakhir, korban menghadiri kegiatan kantor pada Selasa (7/1) sebelum kembali ke hotel.

Zahari menjelaskan bahwa korban tinggal di kamar seorang diri.

“Dia (korban, Red) itu di dalam kamar sendirian, tapi kami tetap menyelidiki. Lihat nanti di CCTV-nya. Soalnya selesai dia kegiatan dari kantornya, dia langsung ke hotel,” terangnya.

Polisi tidak menemukan obat-obatan maupun indikasi barang berharga yang hilang di kamar korban. Teman korban juga belum dapat memastikan apakah korban memiliki riwayat penyakit.

“Ini masih kami periksa pihak hotel, kami masih cek CCTV. Terakhir dia masuk sama siapa. Kalau (dugaan) kelihatannya sakit,” imbuh Zahari.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus menyelidiki penyebab kematian korban.


Editor: Denyi Risman

error: Content is protected !!