Kecelakaan di Poros Hutan Warangga Muna: Pick Up Muat 15 Orang Tabrakan dengan Xenia

Mobil pick up Daihatsu Gran Max putih bernomor polisi DT 8290 AK yang mengangkut sekitar 15 penumpang, mengalami kerusakan pada bagian depan usai bertabrakan dengan mobil Xenia di Jalan Poros Hutan Warangga, Kamis (17/4). Foto: Dok. Istimewa.

Muna – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Poros Hutan Warangga, Kecamatan Watopute, Kabupaten Muna, pada Kamis (17/4), sekitar pukul 12.30 WITA. Peristiwa tersebut melibatkan mobil pick up Daihatsu Gran Max putih nomor polisi DT 8290 AK dan mobil Daihatsu Xenia putih nomor polisi DT 1332 FD.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Muna, IPDA Andi Sri Yusuf, menjelaskan bahwa mobil pick up yang dikemudikan oleh Arman membawa sekitar 15 penumpang dan bergerak agak cepat dari arah barat menuju timur.

Saat melintasi jalan menurun dan menikung, mobil tersebut hilang kendali dan masuk ke jalur kanan, sehingga bertabrakan dengan mobil Xenia yang dikemudikan oleh La Supuri dari arah berlawanan.

“Mobil pick up bergerak agak cepat dengan muatan melebihi kapasitas. Ketika melalui jalan menurun dan menikung, sopir tidak mampu mengendalikan kendaraan hingga masuk ke jalur berlawanan,” jelas IPDA Andi Sri Yusuf.

Akibat kejadian ini, penumpang mobil Xenia bernama Sarinawati Firihu mengalami pembengkakan pada pipi kanan. Kedua kendaraan mengalami kerusakan pada bagian depan.

Kasi Humas Polres Muna, IPDA Baharuddin, membenarkan kejadian tersebut dan menyampaikan bahwa pihak kepolisian telah mengambil tindakan awal.

“Setelah kejadian, kami langsung mengamankan kedua kendaraan ke Polres Muna dan mengarahkan para pengemudi serta korban untuk mendapatkan perawatan medis di rumah sakit,” kata IPDA Baharuddin.

Ia juga mengimbau para pengemudi untuk lebih berhati-hati, terutama saat melintasi jalur yang menurun dan menikung.

“Kami mengingatkan pengendara agar tidak membawa penumpang melebihi kapasitas dan selalu memperhatikan kondisi jalan,” tambahnya.

Pihak kepolisian masih mendalami kronologi lengkap kecelakaan tersebut untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.


Editor: Denyi Risman

error: Content is protected !!