Jakarta – Bupati Muna Barat La Ode Darwin menemui Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dody Hanggodo di kantor Kementerian PU, Selasa (6/5), untuk membahas percepatan pembangunan infrastruktur di wilayahnya.
Dalam pertemuan tersebut, beberapa proyek strategis mendapat lampu hijau dari pemerintah pusat.
Menteri Dody menyatakan komitmennya mendukung pembangunan di Kabupaten Muna Barat, khususnya di sektor irigasi yang akan menjadi prioritas awal.
“Insya Allah kita support untuk infrastruktur di Muna Barat. Yang paling cepat bisa kita kerjakan adalah irigasi karena sudah ada Inpres-nya,” tegas Dody.
Selain irigasi, pembangunan jalan di Muna Barat juga direncanakan masuk dalam skema Instruksi Presiden (Inpres) Infrastruktur Daerah.
Namun, menurut Dody, rencana ini masih dalam tahap awal perencanaan.
Kementerian PU juga akan membangun Sekolah Rakyat (SR) di Muna Barat sebagai bagian dari pemerataan pendidikan.
“Saya minta Pak Bupati siapkan lahan untuk SR tahap 2A. Sekolah ini akan memberikan pendidikan gratis dari SD hingga SMA,” ungkapnya.
Menanggapi dukungan tersebut, Bupati La Ode Darwin menyatakan kesiapan penuh pemerintah daerah.
“Kami sudah siapkan lahan 8 hektare dan seluruh dokumen pendukung pembangunan Sekolah Rakyat sudah lengkap,” kata Darwin.
Ia juga menyoroti potensi besar Muna Barat di sektor pertanian yang belum didukung irigasi teknis memadai.
“Sawah kami mencapai 5.000 hektare, tapi sebagian desa belum tersambung saluran air. Kalau ini tidak segera dibenahi, tanah bisa rusak dalam 2–3 tahun,” ujarnya.
Menteri Dody menegaskan pembangunan irigasi akan dilaksanakan sejalan dengan Inpres Nomor 2 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi, serta Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi.
Ia juga menyebut Sekolah Rakyat sebagai bagian dari kontribusi kementerian dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
Editor: Denyi Risman
