News  

ODGJ Mengamuk Bacok Tiga Warga di Konawe

Pelaku diamankan di RSJ Kendari. Foto: Dok. Istimewa.

Konawe – Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) bernama Miswan (35 Tahun) di Desa Baini, Kecamatan Sampara, Kabupaten Konawe mengamuk dengan melukai tiga warga menggunakan parang pada Rabu (15/2).

Kapolres Konawe, AKBP Ahmad Setiadi, melalui Pelaksana Harian Kapolsek Sampara, IPDA Andi Akramoellah, mengatakan pelaku saat itu berada dalam rumah salah satu korban atas nama Haris dan menuju ke dapur untuk mengambil makanan, kemudian pelaku melihat parang yang tersimpan di dekat kulkas, pelaku mengambil parang tersebut, lalu menuju keluar rumah.

“Saat keluar rumah itu, korban lainnya atas nama Arianti, yang kebetulan berada di seberang jalan, hendak menunggu kendaraan angkutan, yang hendak mengantar anaknya ke sekolah kemudian menegur pelaku, kenapa kamu membawa parang, dan terjadi pertengkaran mulut antara pelaku dengan korban yang menyebabkan korban dan anaknya berlari dan dikejar oleh pelaku,” jelas IAndi Akramoellah.

“Korban Arianti dalam posisi terjatuh pelaku lalu menghampiri dan melakukan penganiayaan dengan menggunakan sajam jenis parang ke arah bagian tubuh korban,” sambungnya.

Setelah selesai melakukan penganiayaan terhadap korban Arianti, pelaku kemudian berjalan dan bertemu dengan korban lainnya, atas nama Satriadin.

Dalam posisi pelaku memegang parang, korban Satriadin kemudian menegur pelaku dan terjadi pertengkaran mulut antara pelaku, yang berunjung pada penganiayaan dengan menggunakan sajam jenis parang kepada korban Satriadin.

“Melihat korban Satriadin dilukai pelaku, warga lain atas nama Haris, datang membantu korban untuk mengamankan parang, yang digunakan pelaku. Selang beberapa saat kemudian warga sekitar kemudian berdatangan untuk membantu mengamankan pelaku,” ujarnya.

Dia mejelaskan ketiga korban yang mengalami luka serius mendapat perawatan intensif di RS Bhayangkara Kendari dan untuk pelaku Miswan, sementara mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Jiwa Kendari.

“Pelaku sudah sering mengamuk dan melukai warga lain. Dan sudah pernah mendapatkan perawatan di RSJ sebanyak tiga kali,” pungkasnya.


Editor: Wiwid Abid Abadi

error: Content is protected !!