Berita  

Pemkab Kolaka Timur Bangun PPPK Berintegritas

Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis ikut terlibat langsung dalam orientasi PPPK Koltim yang berlangsung di Aula Pemda, Kamis (25/9). Foto: Dok. Istimewa.

Kolaka Timur – Pemerintah Daerah (Pemda) Kolaka Timur (Koltim) berupaya menanamkan sikap integritas terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dan Perjanjian Kerja (PPPK).

Integritas merupakan, bersikap konsisten antara perkataan dengan tingkah laku sesuai nilai-nilai ASN.

Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis ikut terlibat langsung dalam orientasi PPPK Koltim yang berlangsung di Aula Pemda, Kamis (25/9).

Bupati Kolaka Timur Abdul Azis SH MH mengimbau, peserta orientasi PPPK Angkatan 2024 lingkup Kabupaten Kolaka Timur agar mengikuti tahapan orientasi dengan baik. Kata Azis, akan banyak ilmu dan pengalaman yang akan didapatkan dari narasumber.

“Saya berharap Bapak/Ibu Peserta Orientasi P3K dapat mengikuti tahapan orientasi ini dengan tertib. Semoga saja Ilmu yang kita dapat, bisa diimplementasikan untuk daerah kita tercinta,” ujarnya.

Selain itu, Azis juga mengharapkan Peserta Orientasi P3K Angkatan 2024 Lingkup Kabupaten Kolaka Timur bisa bekerja secara maksimal.

Azis memaparkan, berdasarkan UU ASN No 20 Tahun 2023, terdapat lima tanggung jawab yang harus dipatuhi oleh Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Kewajiban Setia dan Taat pada Nilai-nilai Negara

Sebagai individu yang merupakan bagian dari masyarakat dan bertanggung jawab kepada negara, PNS dan PPPK memiliki kewajiban untuk memelihara kesetiaan dan ketaatan terhadap nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan pemerintahan yang sah. Dalam konteks ini, mereka diharapkan untuk secara aktif menerapkan dan mengamalkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai yang terkandung dalam fondasi negara dan pemerintahannya.

Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis ikut terlibat langsung dalam orientasi PPPK Koltim yang berlangsung di Aula Pemda, Kamis (25/9). Foto: Dok. Istimewa.

Kewajiban Menaati Peraturan Perundang-undangan

Sebagai pelayan publik, PNS dan PPPK diharapkan untuk mematuhi semua peraturan yang berlaku sesuai dengan hukum yang ada. Mereka harus mentaati segala ketentuan yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, menjadikan ketaatan pada hukum sebagai prinsip utama dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai bagian dari sistem administrasi negara.

Kewajiban Melaksanakan Nilai Dasar ASN

Sebagai bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN), PNS dan PPPK diwajibkan untuk mengamalkan nilai-nilai dasar ASN. Hal ini mencakup berorientasi pada pelayanan publik, akuntabilitas, kompetensi, harmoni, loyalitas, adaptabilitas, dan kerjasama. Dengan menginternalisasi dan mengaplikasikan nilai-nilai ini, diharapkan bahwa kinerja dan perilaku mereka akan sesuai dengan standar yang diharapkan dari seorang ASN.

Kewajiban Menjaga Netralitas

PNS dan PPPK harus menjaga netralitas dalam menjalankan tugas-tugas mereka. Ini berarti tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis dan tidak memihak pada golongan tertentu demi menjaga kesatuan dan persatuan bangsa. Mereka diharapkan untuk bertindak secara objektif dan tidak memihak, sehingga keputusan dan tindakan mereka didasarkan pada pertimbangan yang obyektif dan kepentingan umum.

Kewajiban Bersedia Ditempatkan di Seluruh Wilayah NKRI dan Perwakilan di Luar Negeri Sebagai bagian dari pelayanan publik, PNS dan PPPK harus siap ditempatkan di seluruh wilayah NKRI serta perwakilan di luar negeri sesuai kebutuhan negara. Kewajiban ini menegaskan bahwa mereka harus siap mengabdi di mana pun dibutuhkan oleh negara, baik di dalam maupun di luar negeri, demi kepentingan dan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan negara.

Pendaftar PPPK Koltim

Diketahui, pendaftar calon P3K angkatan 2024 di Koltim mencapai sekitar 1000 orang. Namun, Pemda hanya menerima 450 orang terbaik yang melalui proses seleksi.
Kepala BPKSDM Koltim Ruslan SE mengatakan, 454 orang itu dengan rincian : PPPK Nakes sebanyak 260 orang, PPPK Guru sebanyak 170 orang dan PPPK Teknis sebanyak 20 Orang.
Ruslan berharap, seluruh peserta P3K Angkatan 2024 Lingkup Kabupaten Kolaka Timur yang mengikuti Orientasi bisa bekerja maksimal.

“Mari kita sama-sama membantu Bupati sehingga apa yang sudah dilakukan pimpinan bisa diteruskan oleh ASN PPPK sebagai bentuk kerja nyata,” Ruslan.

Kegiatan dilanjutkan dengan jalan santai bersamai Bupati Kolaka Timur dan Rombongan menuju ke Destinasi Wisata Puncak Hutan Pinus Sorombipi dan Makan siang bersama di Lokasi tersebut.

Kegiatan Orientasi P3K Angkatan 2024 Lingkup Kabupaten Kolaka Timur turut dihadiri oleh Bupati Kolaka Timur Abd. Asiz, SH.,MH, Sekretaris Daerah Kolaka Timur Andi Muh. Iqbal Tongasa, S.STP.,M.Si, OPD Lingkup Kabupaten Kolaka Timur, Tamu Undangan, Pemateri dan Peserta Orientasi PPPK Angkatan 2024 Lingkup Kabupaten Kolaka Timur.

Duduk Melantai, Bupati Koltim Makan Siang Bersama Peserta Orientasi PPPK 2024

Bupati Kolaka Timur (Koltim) hadiri sekaligus membuka acara Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024. Yang mengangkat tema “Membangun Integritas dan Akuntabilitas Kinerja Organisasi”.

Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis ikut terlibat langsung dalam orientasi PPPK Koltim yang berlangsung di Aula Pemda, Kamis (25/9). Foto: Dok. Istimewa.

Di Aula pemerintah daerah (Pemda). Kamis, 25/7/2024. Dalam sambutannya, Bupati Koltim Abdul Azis menyampaikan beberapa hal penting, sekaligus arahannya kepada para peserta Orientasi. Serta sesekali mengajak para peserta untuk bercandaria, guna menghilangkan rasa tegang peserta.

Usai membuka acara, Abdul Azis mengajak para PPPK beserta tamu undangan, untuk makan siang bersama di Puncak Sorombipi.

Setibanya dipuncak, Abdul Azis duduk Melantai bersama Sekda, serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan PPK peserta orientasi, yang sambil diisi dengan bincang-bincang bersama.

Setelah makan siang, Abdul Azis kembali menyampaikan beberapa hal pokok kepada para peserta orientasi, dan memberikan kesempatan kepada Sekda, para pimpinan OPD untuk menyampaikan masukan atau arahan kepada peserta orientasi.

Dikesempatan itu, Abdul Azis banyak memberikan motivasi kepada para peserta termaksud pimpinan OPD, baik dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara maupun di dalam berkehidupan ditengah-tengah masyarakat.

Abdul Azis menjelaskan bahwa dalam tatanan birokrasi pemerintahan, dibutuhkan kerjasama yang baik antara bawahan dengan atasan, antara sesama bawahan. Dan lebih utama adalah bagaimana mengembangkan diri, dan menjauhkan prasangka-prasangka buruk atau negatif. Sehingga di dalam bekerja melaksanakan tugas-tugas dapat berjalan dengan baik sesuai tujuan yang telah di tetapkan bersama.

“Hari ini saya yakin dan percaya PPPK di tahun 2024 ini kelihatan sekali punya semangat yang kuat, muda-mudahan ini adalah orang-orang yang berfikir positif, yang punya semangat yang sama untuk kita berkontribusi buat pembangunan daerah,” terang Abdul Azis.

Dalam melaksanakan tugas sebagai kepala daerah di kabupaten Koltim, Abdul Azis mengungkapkan bahwa ia bersama dengan Sekda punya batasan dalam menjalankan tugas di daerah, untuk itu ia membutuhkan kerjasama semua pihak yang ada, termaksud seluruh masyarakat Koltim.

Menghadapi pemilihan kepala daerah, Abdul Azis mengajak masyarakat agar tidak saling membenci hanya karena perbedaan pilihan. Karena menurutnya, jabatan hanyalah titipan dan tidak ada yang perlu untuk disombongkan.
“Saya tidak mau Pilkada ini tercederai, hanya karena saling dukung mendukung. Yang saya harapkan adalah kita jaga kesejukan kita di daerah kita, itulah yang terpenting bagaimana nilai-nilai kebersamaan bisa terjaga,” ujar Abdul Azis.


ADVETORIAL

error: Content is protected !!