Daerah  

Pemkab Muna Barat Luncurkan Integritas Layanan Primer Kesehatan

Dalam upaya memperkuat pelayanan kesehatan di Muna Barat, Pj Bupati La Ode Butolo meluncurkan program Integritas Layanan Primer (ILP) pada Selasa (10/9) di aula kantor bupati. Foto: Dok. Istimewa.

Muna Barat – Dalam upaya memperkuat pelayanan kesehatan di Muna Barat, Pj Bupati La Ode Butolo meluncurkan program Integritas Layanan Primer (ILP) pada Selasa (10/9) di aula kantor bupati.

Program ini menjadi tonggak awal dalam transformasi sistem kesehatan di wilayah tersebut, dengan fokus pada peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat, terutama di desa dan dusun.

ILP diharapkan menjadi solusi komprehensif dalam menangani masalah kesehatan di daerah, mencakup promosi pencegahan dan layanan kesehatan yang menyeluruh untuk semua kelompok umur, mulai dari bayi hingga lansia.

“Perubahan mendasar transformasi mencakup siklus hidup sebagai platform, integrasi pelayanan kesehatan, dan platform penguatan promosi serta pencegahan,” ujar Butolo saat memberikan sambutan.

Pilar pertama dari ILP adalah penerapan siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan kesehatan. Hal ini berarti bahwa pelayanan kesehatan tidak hanya terfokus pada pengobatan, tetapi juga pada upaya pencegahan sejak dini melalui deteksi dan screening penyakit.

Program ini juga memperluas cakupan Posyandu, yang sebelumnya hanya melayani balita dan ibu hamil, kini juga melayani seluruh siklus kehidupan.

Selain itu, Butolo menekankan pentingnya mendekatkan pelayanan kesehatan hingga ke tingkat desa dan dusun melalui jejaring pelayanan yang kuat, termasuk penguatan peran Puskesmas, Pustu (Puskesmas Pembantu), dan Posyandu.

Digitalisasi pemantauan wilayah melalui dashboard situasi kesehatan pedesaan juga menjadi bagian integral dari ILP, yang diharapkan dapat memperkuat pemantauan kesehatan secara real-time di tingkat lokal.

Dengan adanya ILP, La Ode Butolo berharap masyarakat Muna Barat dapat menikmati layanan kesehatan yang lebih cepat, mudah diakses, dan berkualitas, terutama bagi kelompok rentan seperti ibu hamil dan remaja.

“ILP bertujuan memberikan layanan promotif dan preventif yang berkualitas ke masyarakat dan terfokus pada ibu hamil dan remaja, usia produktif, hingga ke lansia,” tambahnya.

Peluncuran ILP ini juga menjadi langkah awal bagi Pemkab Muna Barat untuk menjadikan Puskesmas sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian dan kualitas layanan kesehatan di tingkat primer.

Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat Muna Barat, tetapi juga menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya transformasi sistem kesehatan yang inklusif dan berbasis kebutuhan masyarakat lokal.


Laporan: Denyi Risman

error: Content is protected !!