Kendari – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan bonus bagi atlet peraih medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 sudah disiapkan. Namun, pencairannya masih menunggu sejumlah tahapan administrasi yang harus dipenuhi.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sultra, La Ode Daerah Hidayat, menjelaskan bahwa Pemprov telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp6,065 miliar untuk bonus atlet dan pelatih yang berhasil meraih medali di PON ke-21 tersebut. Dana tersebut akan disalurkan melalui Dispora Sultra.
Namun, Hidayat menegaskan bahwa pencairan bonus tidak bisa dilakukan secara instan karena dana ini bersumber dari anggaran negara yang memerlukan proses administratif.
“Proses pencairan ini harus melalui asistensi dari beberapa pihak terkait, seperti Biro Hukum, Inspektorat, dan Asisten. Setelah semua tahapan selesai, bonus akan segera diproses dan disalurkan,” terang Hidayat, Senin (10/2).
Selain itu, besaran bonus yang akan diterima atlet bervariasi tergantung pada jenis medali yang diraih, baik emas, perak, maupun perunggu. Hal ini berlaku baik untuk atlet perorangan maupun beregu.
Hidayat meminta agar atlet dan pelatih tetap bersabar serta tidak khawatir soal pencairan bonus ini.
“Pemerintah Provinsi Sultra telah menyiapkan bonus tersebut dengan baik, dan proses pencairan sedang berlangsung sesuai dengan prosedur yang ada,” tambahnya.
Beberapa cabang olahraga yang telah menyumbangkan medali bagi Sultra di antaranya softball putra-putri yang meraih satu medali emas dan satu perunggu, serta cabang olahraga Hapkido, Taekwondo, dan Kempo.
“Dan ini semua InsyaAllah sementara berproses kepada seluruh atlet dan pelatih peraih medali ini agar bersabar,” ungkapnya.
Dengan besarnya anggaran yang disiapkan, atlet dan pelatih Sultra kini tinggal menunggu proses administrasi selesai sebelum bonus bisa dicairkan.
