Muna Barat – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kecamatan Maginti, Kabupaten Muna Barat, Selasa (21/10), menghancurkan satu unit rumah milik warga Desa Bangko bernama Icce. Rumah nelayan itu rata dengan tanah, menyisakan puing-puing dan perabot rusak yang tak lagi bisa digunakan.
Mengetahui kejadian tersebut, Kapolsek Tiworo Kepulauan (Tikep), Ipda Baharuddin, langsung menginstruksikan anggotanya di Polsubsektor Maginti untuk turun ke lokasi membantu korban. Dipimpin Ipda Abdul Rahman, personel kepolisian segera melakukan evakuasi dan menyalurkan bantuan darurat.
Ipda Baharuddin menegaskan, langkah cepat yang diambil jajarannya merupakan wujud nyata kehadiran negara di tengah masyarakat yang sedang mengalami kesulitan.
“Kapolsubsektor Maginti sudah turun langsung ke lapangan membantu evakuasi dan menyerahkan bantuan tali asih. Ini adalah komitmen kami untuk selalu ada bagi warga yang membutuhkan,” ujar Ipda Baharuddin saat dikonfirmasi, Rabu (22/10).
Sementara itu, Kapolsubsektor Maginti, Ipda Abdul Rahman, mengatakan pihaknya fokus membantu warga mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan serta menyerahkan bantuan tali asih kepada korban.
“Kami langsung turun membantu warga mengevakuasi barang-barang yang masih bisa dipakai. Dalam situasi seperti ini, kepedulian sosial lebih penting dari sekadar tugas formal,” ungkapnya.
Berdasarkan laporan kepolisian, rumah korban roboh setelah diterjang angin kencang sekitar pukul 13.00 WITA, ketika hujan deras mengguyur wilayah Maginti. Pemilik rumah sempat menyelamatkan diri ke luar rumah sesaat sebelum bangunan ambruk. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kepala Desa Bangko, Hayal, membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan, rumah korban langsung roboh setelah diterpa angin kencang.
“Kemarin sekitar pukul 13.00 WITA, angin sangat kencang. Rumah korban langsung roboh. Untungnya, dia sudah sempat keluar sebelum runtuh,” jelas Hayal.
Ia menambahkan, rumah tersebut kini tidak lagi layak huni.
“Kondisinya rusak total, pemilik rumah sementara menginap di rumah keluarganya,” tambahnya.
Pemerintah Desa Bangko telah melaporkan peristiwa itu ke BPBD Muna Barat untuk penanganan lebih lanjut. Sementara itu, warga sekitar berharap pemerintah daerah segera membantu perbaikan rumah korban, mengingat intensitas hujan di wilayah tersebut kian meningkat.
Editor: Redaksi








