Daerah  

Pria 63 Tahun di Muna Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Akibat Depresi

Kapolsek Lasalepa, IPTU Fajar, mengonfirmasi peristiwa ini saat ditemui di lokasi kejadian. Foto: Simon/Sultranesia.com.

Muna – Seorang pria berusia 63 tahun, berinisial LP, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tergantung di kamar pribadinya di Kecamatan Lasalepa, Kabupaten Muna, pada Rabu (28/8), sekitar pukul 10.00 WITA.

Kejadian tragis ini pertama kali diketahui oleh istrinya, Wa Mina, yang baru saja pulang dari berbelanja ikan di sekitar kediaman mereka.

Kapolres Muna, AKBP Indra Sandy Purnama Sakti, melalui Kapolsek Lasalepa, IPTU Fajar, mengonfirmasi peristiwa ini saat ditemui di lokasi kejadian.

“Setelah kami mendapat informasi dari warga, saya dan Babinsa langsung menuju TKP. Di dalam kamar, kami menemukan tali dalam posisi tergantung. Posisi korban sudah dilepaskan oleh pihak keluarga,” ungkap Fajar.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari keluarga dan tetangga, Fajar menyebutkan bahwa korban diketahui mengalami depresi akibat penyakit diabetes yang dideritanya selama bertahun-tahun tanpa ada perbaikan.

“Keterangan dari pihak keluarga menunjukkan bahwa stres akibat penyakit yang tak kunjung sembuh menjadi penyebab utama tindakan tersebut,” jelasnya.

Lebih lanjut, Kapolsek Lasalepa menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan tim identifikasi dan Inafis dari Polres Muna untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Setelah komunikasi dengan pihak Inafis Polres Muna, hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, dan korban diperkirakan meninggal belum lama sebelum ditemukan,” pungkas Iptu Fajar.

Kejadian ini menambah daftar kasus depresi yang berujung pada tindakan tragis, menyoroti pentingnya dukungan psikologis bagi mereka yang menderita penyakit kronis.

Masyarakat diimbau untuk lebih peka terhadap kondisi mental anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan berkepanjangan agar kejadian serupa dapat dihindari.


Laporan: Simon
Editor: Denyi Risman

error: Content is protected !!
Exit mobile version