Berita  

Ratusan Hektar Hutan dan Lahan di Sultra Terbakar Sepanjang 2023

Kebakaran di Jln Bypass Kendari. Foto: Rijal/Sultranesia.

Kendari – Ratusan hektar hutan dan lahan di Sulawesi Tenggara (Sultra) terbakar sepanjang Januari hingga Oktober 2023.

Berdasarkan data dari Dinas Kehutanan (Dishut) Sultra jumlah kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) sebanyak 116 kasus dengan luas yang terbakar mencapai 211,88 hektar.

“Ini data sementara, bisa saja bertambah. Kasus Karhutla paling banyak terjadi pada periode Agustus-Oktober 2023,” kata Kabid Perlindungan Hutan dan Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem, Dishut Sultra, Rafiudin kepada Antara di Kendari, Rabu (1/11).

Menurut dia, Karhutla terjadi di beberapa fungsi kawasan, seperti di kawasan hutan produksi, hutan produksi terbatas, hutan produksi konservasi, dan hutan lindung yang tersebar di beberapa kabupaten kota di Bumi Anoa.

“Kasus yang paling dominan terjadi di kawasan area pegunungan lain,” ungkapnya.

Rafiudin mengungkapkan, penyebab kebakaran tersebut paling banyak karena kelalaian manusia yang membuang puntung rokok hingga sengaja membuka lahan dengan cara membakar.

“Kan dari dulu itu pembersihan lahan pertanian itu melalui pembakaran. Seharusnya saat proses pembakaran itu dia buat sekat-sekat sehingga tidak merambat ke kawasan hutan,” katanya.

Data-data kasus kebakaran hutan tersebut telah dirangkum bidangnya. Selanjutnya data itu diserahkan ke bidang lain di Dishut yang menangani proses rehabilitasi lahan.

Jika kebakaran terjadi di kawasan yang memiliki perizinan, maka mika Dishut akan berkoordinasi dengan pemegang izin.


Editor: Muh Fajar

error: Content is protected !!