Kolaka Utara – Dalam rangka mendukung program Kabupaten Sehat Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara (Kolut) resmi mendeklarasikan Open Defecation Free (ODF) atau stop buang air besar sembarangan.
Deklarasi berlangsung di Hotel Berlian Lasusua pada Jumat (27/9) yang dihadiri Pj Bupati Kolut Yusmin, Kadis Kesehatan Sultra, Usnia, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, kepala desa, kepala puskesmas, serta programer kesehatan lingkungan.
Kepala Dinas Kesehatan Kolaka Utara, Irham, menekankan komitmen untuk menyukseskan program ODF ini dengan melibatkan 16 puskesmas dan laboratorium kesehatan di wilayah Kolut.
Dia juga menyampaikan bahwa saat ini terdapat 13 dokter ahli yang sedang melanjutkan pendidikan untuk memperkuat sektor kesehatan di masa mendatang.
Capaian ODF menjadi salah satu persyaratan penting dalam mengikuti penilaian kabupaten seha, dan saat ini, Kolut masih berada pada kategori Padapa, namun diharapkan pada 2025, Kolut dapat mencapai kategori Wiwerda dalam penilaian tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara, Hj Usnia, menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk mencapai zero persen perilaku buang air besar sembarangan, serta meningkatkan sanitasi lingkungan di Kolaka Utara.
Kabupaten ini menjadi daerah ketujuh yang mendeklarasikan ODF di Sulawesi Tenggara, setelah Kendari, Buton, Baubau, dan Kolaka.
Pj Bupati Kolaka Utara, Yusmin, juga memberikan himbauan kepada seluruh desa dan kelurahan untuk berkomitmen mencapai bebas ODF dan menggalakkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari, dengan tujuan menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masyarakat.
Pada acara tersebut Pj Bupati juga memberikan reward kepada kecamatan desa yang meraih piagam bebas ODF dengan insentif 1 juta rupiah serta kepada kapus masing – masing kecamatan yang mendapatkan piagam bebas ODF.
Deklarasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan Kolaka Utara sebagai kabupaten sehat pada tahun 2025, dengan partisipasi aktif seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan. Kominfo Kolut.
Editor: Wiwid Abid Abadi