Kendari – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran-Sudirman mulai menjalankan program 100 hari kerja di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Keduanya bergandengan langsung meninjau sejumlah lokasi banjir, mengeruk kali tersumbat, dan melakukan pembersihan di kawasan MTQ Kendari, Jumat (7/3).
Lokasi yang sering menjadi langganan banjir yang dikunjungi oleh Siska dan Sudirman, diantaranya Kelurahan Kambu, Anduonohu, Wuawua, dan Korumba atau tepatnya kawasan pedestrian MTQ Kendari.
Siska-Sudirman yang kompak menggunakan jaket bertuliskan Kendari Semakin Maju, juga memimpin langsung sejumlah OPD-nya menurunkan alat berat di Kelurahan Korumba.
Di sana, alat berat digunakan untuk mengeruk kali yang tersumbat dan mengangkat sedimen lumpur yang ada di selokan-selokan.
“Langkah awal yang kita lakukan adalah pengangkatan sedimen. Ini merupakan program 100 hari kerja kami bersama Pak Sudirman dalam mengatasi banjir di Kendari,” ucap wali kota 36 tahun ini.
Siska yang juga Ketua IKA Unhas Kota Kendari menambahkan, ia dan Sudirman sedang melakukan pemetaan terkait lokasi-lokasi yang kerap menjadi langganan banjir.
Mereka memastikan bahwa lokasi rawan banjir akan segera dicarikan solusi terbaik sehingga tidak terdampak lagi kedepannya.
“Dokan semua berjalan lancar. Kita sedang petakan lokasi terdampak banjir dan akan garap satu per satu semuanya,” bebernya.
Tidak hanya itu, Siska juga menyinggung masalah sampah yang sering berserakan bahkan tersumbat di selokan-selokan. Katanya, sampah mengotori Kendari bahkan barang-barang bekas yang tersumbat menjadi salah satu penyebab banjir.
“Untuk itu, saya mengajak masyarakat agar tidak membuang sampah di sembarang tempat. Mari sama-sama kita jaga dan lindungi kota tercinta demi Kendari yang semakin maju,” pungkasnya. Rilis.
Editor: Redaksi
