Ini 3 Program Darwin yang Sudah Jalan di Mubar Meski Belum Jadi Bupati

Masyarakat tumpah ruah menghadiri halal bi halal yang diselenggarakan La Ode Darwin-Rhika Purwaningsih beserta keluarga, di Desa Maperaha, Kecamatan Sawerigadi, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara, Selasa 30 April 2024. Foto: Dok. Istimewa.

Kendari – Meski masih sebatas bakal calon bupati, La Ode Darwin ternyata sudah mempunyai tiga program yang saat ini berjalan di Kabupaten Muna Barat (Mubar) dan dinikmati masyarakat.

Ketiga program itu adalah Mubar tumbuh, Mubar sehat, dan program petani keren. Hal itu dikatakan Darwin saat menggelar jumpa pers di Kota Kendari pada Senin (13/5).

“Sekarang saya sudah punya tiga program yang jalan, pertama Mubar tumbuh, yang fokus pada sektor pendidikan dan ekonomi kerakyatan, kedua Mubar sehat yang fokus pada pengobatan gratis, dokter keliling, senam sehat, dan program ketiga adalah petani keren, petani keren ini kita fokus pada bantuan bibit, pupuk, kemudian pemasaran, dan bantuan peralatan pertanian,” kata Darwin.

Darwin mengaku tak mau hanya sekedar janji saat ia bertemu masyarakat dalam ikhtiarnya maju menjadi calon Bupati Mubar, namun ia ingin bersosialiasi dengan membawa program yang sudah berjalan sebagai bukti.

“Itu semua sudah kita buktikan programnya, kita jalankan sekarang. Artinya saya bicara bukan hanya sekedar janji, tapi bukti yang sudah berjalan,” tegasnya.

Darwin mengaku sudah hampir satu setengah tahun ia bersosialisasi sebagai calon bupati, setiap desa ia kunjungi. Dan menurutnya, masyarakat menerima dengan sangat baik.

“Saya ini sudah satu tahun lima bulan saya jalan, saya hitung-hitung mulai Januari 2023 kemarin, saya sudah berkeliling ke semua desa, dengan bersosialisasi, menyampaikan apa yang akan kita lakukan ke depan untuk Muna Barat agar lebih baik,” katanya.

“Satu tahun lima bulan itu saya sudah masifkan konsolidasi saya, dan puncaknya kemarin di Halalbihalal yang sudah dilaksanakan dengan mengundang seluruh masyarakat Mubar, alhamdulilah yang hadir sekitar 20 ribu orang, tanpa membawa artis, atau apa, artinya saya betul-betul menguji selama satu tahun lima bulan ini saya jalan ternyata betul-betul bisa diterima masyarakat Mubar,” sambungnya.

“Karena saya melihat masyarakat di Mubar ini membutuhkan pemimpin yang ikhlas, yang betul-betul ingin berkerja membangun daerah,” tambahnya lagi.

Darwin mengaku berkomitmen tiga programnya itu terus berjalan sampai nanti jika ia diamanahkan memimpin Muna Barat sebagai bupati.

Namun demikian, program-program yang sudah dijalankan pemerintahan sebelumnya pun dia akan lanjutkan. Salah satunya adalah pembangunan kompleks perkantoran Bumi Laworoku.

Komplek perkantoran ini menurutnya penting, karena merupakan sebuah simbol suatu pemerintahan bagi daerah Muna Barat.

“Saya rasa untuk insfrastuktur perkantoran itu harus tetap dilanjutkan, karena itu menjadi simbol bahwa daerah itu harus punya perkantoran sehingga masyarakat tidak sibuk mencari-cari dimana kantor pemerintahan kita,” ujarnya.

“Sekarang ini kan belum ada yang pasti ini, orang mau mencari kantor dinas di Mubar susah. Kemudian kantor bupatinya masih menggunakan fasilitas yang lama, saya kira itu menjadi tujuan kita yang utama juga selain tujuan-tujuan lagi demi kemajuan Muna Barat,” pungkasnya.


Laporan: Wiwid Abid Abadi

error: Content is protected !!