Lasusua – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kolaka Utara (Kolut) resmi menetapkan nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Islamic Center, Masjid Agung Bahru Rasyad Wal Ittihad, Senin malam (23/9).
Acara ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme dari para pendukung ketiga pasangan calon yang hadir.
Proses pengundian dimulai dengan pengambilan nomor undian, diikuti dengan pengambilan nomor urut.
Hasilnya, pasangan Anton-Abbas mendapatkan nomor urut 1, disusul oleh pasangan Sumarling-Timber dengan nomor urut 2, dan pasangan Nurrahman Umar-Jumarding dengan nomor urut 3.
Dalam sambutannya, Anton, calon Bupati dengan nomor urut 1, menyatakan kebahagiaannya atas hasil pengundian tersebut.
“Alhamdulillah, kami mendapatkan nomor urut 1. Ini adalah amanah yang harus kami jalani dengan baik. Saya mengajak semua pihak untuk menjaga situasi yang kondusif selama tahapan Pilkada ini. Kita semua adalah bagian dari Kolaka Utara, dan kita harus berjuang bersama untuk masa depan daerah ini,” ujarnya.
Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Sumarling-Timber, menekankan pentingnya menjaga persatuan dan persaudaraan di tengah masyarakat.
“Nomor urut hanya simbol. Yang terpenting adalah kita semua tetap bersatu dan bekerja sama untuk kemajuan Kolaka Utara. Kami berharap semua pihak dapat menjaga kedamaian dan tidak mudah terprovokasi selama proses kampanye berlangsung,” ungkap Sumarling.
Sementara itu, Nurrahman Umar, yang mendapatkan nomor urut 3, mengapresiasi upaya KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan dalam menyelenggarakan acara ini dengan lancar.
“Pilkada ini bukan hanya pesta demokrasi, tapi juga ajang untuk menunjukkan kedewasaan politik kita. Saya berharap masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan memilih sesuai hati nurani demi Kolaka Utara yang lebih baik,” katanya.
Ketua KPU Kolaka Utara, Nurgalia, berharap agar semua pihak dapat berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama masa kampanye hingga pemungutan suara pada 27 November mendatang.
“Kami berharap seluruh pasangan calon dan pendukungnya dapat mengikuti aturan yang telah ditetapkan. Mari kita wujudkan Pilkada yang damai,” pungkasnya.
Editor: Muh Fajar
