Ketua dan Sejumlah Pengurus DPD PAN Kota Kendari Mengundurkan Diri

Konfrensi pers pengunduran diri ketua dan sejumlah pengurus DPD PAN Kota Kendari. Foto: Dok. Istimewa.

Kendari – Ketua DPD dan sejumlah pengurus Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Kendari menyatakan mengundurkan diri dari partai besutan Zulkifli Hasan.

Pengunduran diri ini diumumkan dalam konferensi pers yang digelar di Kantor DPD PAN Kota Kendari pada Rabu (28/8) malam.

“Pada hari ini, saya atas nama pribadi H Asrizal Pratama Putra menyatakan mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai Ketua DPD PAN Kota Kendari,” ujar Asrizal dalam pernyataannya.

Keputusan tersebut diambil sebagai bentuk protes terhadap ketidakkomitmenan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN dalam menetapkan bakal calon Wali Kota Kendari.

Keretakan ini bermula dari keputusan DPP PAN yang sebelumnya mendukung pasangan Siska Karina Imran-Sudirman sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari.

Namun, secara mengejutkan, DPP membelot dan beralih mendukung pasangan Abdul Razak-Afdal.

Asrizal merasa kecewa karena ia telah berkomitmen sejak awal untuk mendukung Siska-Sudirman, bahkan menjadi bagian dari tim pemenangan pasangan tersebut.

“Saya sudah berkomitmen sejak awal untuk mendukung pasangan calon wali kota Siska dan Sudirman dan juga saya tergabung dalam salah satu tim pemenangan,” tegas Asrizal, menunjukkan kekecewaannya terhadap keputusan DPP yang dianggap tidak konsisten.

Hal serupa diungkapkan Wakil Ketua DPD PAN Kota Kendari, Asnar, yang turut menyatakan mundur bersama para pengurus lainnya.

Menurut Asnar, keputusan ini adalah bentuk kekecewaan terhadap ketidakstabilan sikap DPP PAN yang dianggap telah mengkhianati komitmen awal.

“Saya sendiri selaku Wakil Ketua DPD PAN Kota Kendari bersama-sama teman dan juga Pak Ketua mengundurkan diri dari kepengurusan,” katanya.

“Juga teman-teman yang sudah terlanjur berkomitmen sejak awal memenangkan Siska-Sudirman juga mundur. Mari sama-sama mengundurkan diri, karena partai ini tidak komitmen,” ujar Asnar dalam pernyataannya.

Pengunduran diri massal ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai stabilitas internal PAN di Kota Kendari, terutama menjelang pemilihan Wali Kota yang akan datang.

Keputusan para pengurus untuk mundur menjadi sinyal kuat adanya ketidakpuasan mendalam terhadap kepemimpinan pusat partai yang berpotensi mengubah peta politik lokal di Kendari.

Daftar pengurus DPD PAN Kota Kendari yang menyatakan mundur dari partai di antaranya, Asrizal Ketua DPD, Wakil Ketua Asnar, Sekretaris Bappilu Rahyuddin Saliha, dan Wakil Sekretaris Jefri. Sejumlah pengurus lain dikabarkan juga akan mundur.


Editor: Denyi Risman

error: Content is protected !!