Kendari – Seorang nelayan bernama La Gata (77) yang sebelumnya dilaporkan hilang misterius saat memancing di sekitar Perairan Pulau Cempedak dan Pulau Hari akhirnya ditemukan.
Korban ditemukan pada Sabtu, 28 Juni 2025 siang dalam kondisi meninggal dunia.
“Pada pukul 13.35 WITA korban ditemukan dalam keadaan MD (meninggal dunia) sekitar 221 meter arah barat dari lokasi dugaan awal korban menghilang,” kata Humas Basarnas Kendari, Wahyudi.
“Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah korban Desa Bahopu Uwulu, Kecamatan Wawonii Tengah, dan diserah terimakan kepada pihak keluarga,” imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang nelayan bernama La Gata berusia 77 tahun asal Desa Bahopu Uwulu, Kecamatan Wawonii Tengah dilaporkan hilang misterius saat mencari ikan di sekitar perairan Pulau Cempedak dan Pulau Hari.
Laporan hilangnya korban diterima Basarnas Kendari melalui comm centre pada Rabu, 25 Juni 2025 pukul 22.57 WITA.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi, mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan personel ke lokasi sesaat setelah laporan diterima.
Tim yang melakukan pencarian berhasil menemukan perahu korban sekitar pukul 01.45 WITA. Namun, keberadaan korban belum diketahui.
Pencairan kembali dilanjutkan hingga pukul 02.30 WITA, namun belum membuahkan hasil. Karena cuaca dan gelombang tinggi, pencarian dihentikan sementara.
Pencarian kembali dilanjutkan pada Kamia, 26 Juni 2025 pagi. Namun hingga berita ini dirilis, korban belum juga ditemukan.
Dijelaskan bahwa awalnya korban berangkat dari rumahnya di Desa Bahopu Uwulu menggunakan perahu untuk memancing di sekitar Pulau Cempedak pada 25 Juni 2025 pukul 05.30 WITA.
Kebiasaan korban akan kembali memancing pada siang hari, namun hingga petang, korban tak kunjung datang.
Editor: Wiwid Abid Abadi
