Daerah  

Dikbud Mubar Disorot DPRD: Banyak Sekolah Kondisinya Memprihatinkan

Anggota DPRD Muna Barat dari PKB, La Ode Amin. Foto: Dok. Denyis Risman/Istimewa.

Muna Barat – DPRD Muna Barat menggelar rapat paripurna tingkat pertama dalam rangka pembahasan Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara APBD 2024 beberapa waktu lalu.

Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Muna Barat, Agung Darma, dan dihadiri oleh Pj Bupati Muna Barat, La Ode Butolo, Sekda Muna Barat, LM. Husein Tali, para pimpinan dan anggota DPRD, serta seluruh kepala OPD Pemda Muna Barat.

Dalam rapat tersebut, salah satu pandangan yang disampaikan oleh Fraksi Perjuangan Bangsa, melalui La Ode Amin, menyoroti berbagai permasalahan yang terjadi di Muna Barat. Salah satu perhatian utama yang diungkapkan adalah terkait dengan kondisi Dinas Pendidikan Muna Barat.

La Ode Amin menegaskan bahwa beberapa sekolah di Muna Barat masih dalam kondisi yang memprihatinkan. Ia menyebutkan bahwa beberapa sekolah yang semestinya belum mengalami renovasi justru dibiarkan dengan kondisi plafon yang hampir roboh.

Menurutnya, renovasi sekolah-sekolah tersebut harus menjadi prioritas yang mendesak agar proses belajar mengajar tidak terganggu.

“Dinas pendidikan ini, harapannya di sekolah-sekolah itu, marilah kita profesional. Ada sekolah-sekolah yang plafonnya mau jatuh, padahal semestinya belum di-renovasi. Renovasi ini harus mengutamakan prioritas,” ungkap La Ode Amin dalam rapat tersebut.

Ia juga menekankan pentingnya menata renovasi dengan hati nurani. Menurutnya, anggaran yang dialokasikan untuk pendidikan sebaiknya digunakan secara efektif dan efisien, sehingga hasilnya dapat tepat sasaran.

La Ode Amin mengingatkan bahwa perencanaan renovasi tidak perlu berlebihan dan harus fokus pada aspek yang benar-benar membutuhkan perbaikan.

“Marilah kita membangun dengan hati nurani. Kita lihat dulu mana yang menjadi prioritas yang betul-betul perlu diperbaiki. Jangan sampai ada pemborosan anggaran untuk hal-hal yang sebenarnya masih bisa digunakan, seperti tegel yang masih layak pakai,” tambahnya.

Pihaknya berharap, Pemda Muna Barat bersama Dinas Pendidikan dapat duduk bersama untuk membahas prioritas-prioritas tersebut.

La Ode Amin juga meminta Pj Bupati Muna Barat, La Ode Butolo, untuk menunjukkan komitmennya dalam membenahi sektor pendidikan.

Selain Dinas Pendidikan, Fraksi Perjuangan Bangsa dalam rapat tersebut juga menyoroti sejumlah isu lainnya, seperti pokir DPRD, pelayanan kependudukan, penanggulangan kebakaran, perhubungan, dan sektor perikanan.

Pandangan yang disampaikan diharapkan dapat menjadi masukan bagi pemerintah daerah dalam penyusunan dan perubahan anggaran demi kemajuan Muna Barat.


Laporan: Denyi Risman

error: Content is protected !!