Konawe Selatan – Seolah tak ingin hanya duduk manis di kursi kekuasaan, Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka (ASR), langsung turun ke lapangan hanya dua minggu setelah dilantik pada 20 Februari 2025. Kali ini, jalan rusak di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) menjadi prioritasnya.
Usai menghadiri serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Konsel, ASR tak membuang waktu. Ia segera meninjau ruas jalan provinsi yang mengalami kerusakan. Dengan langkah sigap, ia memastikan perbaikan segera dilakukan demi kelancaran akses masyarakat.
“Hari ini saya baru dua hari dinas. Terkait pengaspalan jalan yang merupakan kewenangan provinsi, hari ini juga saya akan lihat langsung di mana daerah-daerah di Konsel yang jalannya rusak,” ujar ASR tegas, Selasa (4/3).
Baginya, jalan bukan sekadar aspal dan batu. Jalan adalah urat nadi perekonomian dan kesejahteraan rakyat. Tak ingin janji tinggal janji, ASR memastikan bahwa ruas jalan provinsi yang rusak di Konsel akan diperbaiki.
“Yang menjadi kewenangan provinsi, kita akan selesaikan,” tambahnya.
Langkah ASR ini disambut hangat oleh Bupati Konsel, Irham Kalenggo. Ia mengapresiasi kesigapan sang gubernur yang tak menunda waktu untuk turun langsung ke lapangan.
“Alhamdulillah, kita berterima kasih kepada Pak Gubernur (ASR) telah memberi atensi untuk wilayah Konsel. Usai sertijab, beliau langsung ke Tinanggea melihat kondisi jalan. Tanggal 16 Maret Gubernur akan melakukan safari Ramadan, dan sebelum itu langsung ada action,” ujar Irham penuh optimisme.
Tak hanya sekadar meninjau, ASR langsung memerintahkan Kepala Dinas Bina Marga Provinsi untuk segera mengintervensi ruas jalan yang rusak. Pemerintah daerah pun siap mendukung program ini agar berjalan sesuai rencana.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Konsel, Ichsan Porosi, memaparkan bahwa beberapa ruas jalan provinsi di Konsel memang mendesak untuk diperbaiki.
“Ruas Jalan Alangga-Tinanggea sepanjang 16,8 kilometer mengalami kerusakan di 7,2 kilometer. Ruas Jalan Motaha-Alangga sepanjang 36,9 kilometer rusak di 18 kilometer. Sedangkan Ruas Jalan Punggaluku-Alangga sepanjang 28 kilometer mengalami kerusakan di 20 kilometer,” jelas Ichsan.
Editor: Redaksi
