‘Orang-orang Kuat’ Abeli Dikukuhkan Jadi Tim Pemenangan Siska-Sudirman

Calon Wali Kota Kendari Siska Karina Imran dan Calon Wakil Wali Kota Kendari Sudirman saat menyampaikan pidatonya kepada puluhan tim pemenagan di Kecamatan Abeli. Foto: Rijal/Sultranesia.com.

Kendari – Sebanyak 61 tim pemenangan Siska-Sudirman di Kecamatan Abeli untuk Pilwali Kendari 2024 resmi dikukuhkan pada Jumat (6/9).

Tim itu dikukuhkan langsung oleh Siska Karina Imran dan Sudirman beserta tim pemenangan pusat.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kendari Dapil Poasia, Abeli dan Nambo, Irawati, menyebut, warga Kecamatan Abeli yang memilih bergabung menjadi tim pemenangan Siska-Sudirman merupakan pilihan tepat.

Sebab, kata Irawati, kedua pasangan ini merupakan calon pemimpin yang tepat dengan pengalaman yang mereka miliki.

“Tetapkan langkah kalian untuk mendukung Siska-Sudirman, saya anggota DPRD di dapil ini selalu berada di bagian kalian,” tegas politis NasDem ini.

Sementara itu, Calon Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran mengatakan, Abeli merupakan kecamatan ke empat yang siap memenangkan pasangan Siska-Sudirman di Pilwali.

Siska menyebut, tim pemenangan Siska-Sudirman di Abeli bukan orang sembarangan, tapi orang-orang hebat dan kuat.

“Ini tentu bukan orang sembarangan di Kecamatan Abeli, ini adalah tim orang-orang hebat, orang-orang kuat, saya yakin mampu memenangkan Siska-Sudirman,” ungkap Siska.

Dia juga meyakinkan kepada seluruh tim yang telah terbentuk untuk optimis  karena Siska-Sudirman merupakan pasangan yang berpengalaman dan tepat untuk menjadikan Kota Kendari semakin maju dengan peogram 100 juta setiap RT/RW.

Calon Wakil Wali Kota, Sudirman juga mengatakan bahwa dana Rp 100 juta per RT/RW itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan maayarakat setempat dalam skala kecil seperti darinase, sumur bor, serta lampu jalan, sehingga nantinya Kota Kendari menjdi kota yang maju dengan infrasturktur yang baik.

“Usulan warga saat Musrembang itu kecil-kecil, entah duiker, drainase, lampu jalan, jalan setapak, sumur bor, kecil-kecil, sangat minim yang terealisasi, tapi kalau ada Rp 100 juta tidak repot merealisasikan kebutuhan warga,” pungkasnya.


Laporan: Rijal

error: Content is protected !!
Exit mobile version